Seolah Terhipnotis, IJ, Siwa SMPN 1 Kobi Hilang HP-nya

IJ, Siswa asal SMPN 1 Kota Bima, diduga menjadi korban pendulikan dan perampokan, Senin (1/5/2017). METROMINI/Agus Mawardy
KOTA BIMA - Kasus dugaan penculikan dan perampokan dialami oleh siswa asal SMPN 1 Kota Bima, IJ (14) di sebelah timur jembatan Penatoi, Kelurahan Rabangodu Utara, Kecamatan Raba, Kota Bima, Senin, 1 Mei 2017 sekitar pukul 18.50 WITA. 

Kasus yang telah dilaporkan ke SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolres Bima Kota itu menurut penuturan keluarga korban dilakukan oleh seorang pria yang menggunakan kendaraan jenis Honda tipe Vario Techno warna putih.

Pengaduan polisi kasus dugaan penculikan dan perampokan  
yang dialami IJ, siswa SMPN 1 KotaBima, Senin (1/5/2017). 
METROMINI/Dok
IJ yang sempat diwawancara Reporter Metromini di ruang, SPKT semalam mangungkapkan, saat dirinya berdiri di depan toko milik tantenya, dia disamperi oleh seorang pria yang sepertinya mengenal beberapa nama keluarganya.

"Om itu datang menghampiri saya, dan menyebutkan nama tante dan paman saya yang ada di dalam toko. Dan dia kenal semua nama-nama keluarga saya. Sempat saya tanya, Om Siapa? dijawab namanya Om I**n," cerita IJ, semalam di SPKT Mapolres Bima Kota.

IJ melanjutkan, setelah menanyakan keberadaan Om dan Tantenya, lelaki yang masih berdiri di atas motor vario miliknya itu, meminta dan meminjam HP milik IJ. Dengan maksud untuk menelepon Tantenya yang ada di dalam toko. Dan saat itupun IJ memberikan HP miliknya (merk sa***ng tipe J1 Ace, Red).

Tak sampai di situ, IJ melanjutkan, dirinya sempat diajak pelaku Om I**n untuk mengambil uang di ATM yang tak jauh dari lokasi itu.

"Om I**n mengajak saya untuk mengambil uang di ATM *RI. Saya pun ikut naik di atas motor dan dibonceng ke ATM (di jalan soekarno hatta, samping timur kantor Koperindag Kabupaten Bima)," kata IJ dengan pengakuan sedihnya.

Ditambahkan oleh KK IJ, HBM mengatakan, IJ yang awalnya ada di depan toko dan sempat berteriak ada kehadiran Om I**n, tiba-tiba hilang seketika. Keadaan itu membuat pihak keluarga panik dan mencarinya. Ditelepon HP miliknya pun tak bisa dihubungi.

Tak berselang lama, tiba-tiba IJ ditemukan oleh pihak keluarganya sedang duduk seperti dalam keadaan linglung di pinggir jalan troktoar yang ada di depan kantor BRI, di pinggir Jalan Soekarno-Hatta, di Kelurahan Lewirato, Mpunda, Kota Bima.

"IJ tiba-tiba dibonceng oleh keluarga kami dan ditanya tentang kejadian yang dialaminya dan HP miliknya yang sudah tak ada di tangannya, sehingga kami menduga dia sempat dihipnotis dan diculik yang kemudian HP miliknya dibawa pelaku (yang mengaku bernama Om I**n itu," jelas HBM (17) yang medampingi adiknya saat memberikan keterangan/pengaduan di Mapolres Bima Kota, Senin (1/5/2017) malam.

Pihak kelurga keberatan atas adanya dugaan penculikan dan perampokan yang ditaksir mengalami kerugian lebih dari Rp1 juta rupiah itu. Dan kasus ini pun resmi diadukan ke Mapolres Bima Kota, semalam. 

"Kami melaporkan kasus ini, jangan sampai ada korban anak-anak lainnya, yang sepertinya gampang dihipnotis dan dibujuk rayu, akhirnya menjadi korban perampokan," ujar Bibi IJ, pemilik toko bahan pakan hewan (samping timur Jembatan Penatoi) saat mendampingi IJ mengadukan kasusnya di SPKT Mapolres Bima Kota, Senin tadi malam. (RED)


Related

Politik dan Hukum 9184844429005013059

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

 


SPONSOR

join

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Iklan

 


Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item