Legislator Sesali Pemkot Tidak Dewasa Hadapi Demonstrasi
https://www.metromini.info/2017/04/legislator-sesali-pemkot-tidak-dewasa.html
 |
| Massa LMND Kota Bima saat menggelar aksi di depan kantor Walikota Bima, Senin (10/4/2017). METROMINI/Agus Mawardy |
KOTA BIMA - Aksi demontrasi yang di gelar di depan kantor Wali Kota Bima, Senin, 10 April 2017, yang dilakukan oleh organisasi ekstra kampus Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Eksekutif Kota Bima ditanggapi pula oleh anggota Komisi I DPRD Kota Bima.
Pasalnya, cara membalas aksi dengan melantunkan musik bervolume yang mampu meredam orasi massa aksi oleh pihak Pemerintah Kota Bima, menurut anggota Komisi I, Taufikurrahman, SH adalah cara yang kurang tepat.
Menurutnya, orasi yang dilakukan adik-adik mahasiswa selama tidak melakukan hal-hal yang berbau anrkis itu dilindungi aturan di negara ini. Untuk itu, duta Partai PDI-P Kota Bima itu menilai cara pihak Pemkot Bima tidak dewasa dalam menyerap aspirasi publik.
"Tentu sangat kami sayangkan jika benar Pihak Pemkot Bima membalas orasi mahasiswa dengan membesarkan volume sound yang bisa meredam aspirasi mahasiswa," ungkap dia, di kantor DPRD Kota Bima, Senin kemarin.
Kata Taufik, bukan saatnya lagi sikap dan cara yang tidak dewasa dalam menyerap aspirasi publik dilakukan pihak penyelenggara negara ini.
Menurut dia, menuju era demokrasi yang menuntut kedewasaan, apapun bentuk suara dan aspirasi, selama dilakukan sesuai dengan mekanisme dan tata cara penyampaian pendapat di muka umum, pihak penyelenggara negara harus meresponnya sesuai dengan tata cara penyerapan aspirasi publik yang ada.
Menurut dia, menuju era demokrasi yang menuntut kedewasaan, apapun bentuk suara dan aspirasi, selama dilakukan sesuai dengan mekanisme dan tata cara penyampaian pendapat di muka umum, pihak penyelenggara negara harus meresponnya sesuai dengan tata cara penyerapan aspirasi publik yang ada.
"Tidak ada salahnya jika para pendemo diundang masuk di dalam dan di dengarkan aspirasinya. Karena tidak selamanya dalam konteks pembangunan berbasi demokrasi bahwa apa yang dilakukan pemerintah itu semata-mata mengandung nilai kebenaran yang tunggal," ujarnya.
"Mungkin ada benarnya aspirasi yang disampaikan. Yah, diterima saja, bicara baik-baik juga hasilnya akan baik-baik pula," tutup Taufik, Legislator muda yang sebentar lagi bakal naik ke pelaminan itu. (RED)
"Mungkin ada benarnya aspirasi yang disampaikan. Yah, diterima saja, bicara baik-baik juga hasilnya akan baik-baik pula," tutup Taufik, Legislator muda yang sebentar lagi bakal naik ke pelaminan itu. (RED)
Baca juga:
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.