Sejak 2001, Pekerja Koran AS Menurun Drastis
https://www.metromini.info/2017/04/sejak-2001-pekerja-koran-as-menurun.html
 |
| Beberapa koran di Amerika Serikat. REUTERS/Peter Nicholls |
SERBA-SERBI - Sejak tahun 2001, lebih dari separuh jumlah pekerja di koran Amerika Serikat (AS) berkurang. Dan, banyak dari mereka yang beralih ke perusahaan internet dan media online.
Data tersebut disampaikan pemerintah AS mengacu pada data dari Bureau of Labor Statistics atau BPS AS, seperti dikutip dari laman CNN Indonesia, Selasa (04/04/2017). Pada 2001, jumlah pekerja koran AS menunjukkan jumlah 412.000. Namun, data tersebut terus menurun ke angka 174.000 di September 2016.
Sebaliknya, jumlah pekerja perusahaan internet dan media online meningkat. Di tahun 2007 berjumlah 67.000, kemudian mengalami peningkatan ke angka 206.000 tahun lalu.
Dikutip AFP, perwakilan pemerintah AS menegaskan industri media telah mengalami perubahan besar, ketika online populer dan membuat media cetak menurun peminatnya.
Dalam laporannya juga menunjukkan jika bisnis industri cetak mengalami penurunan yang sama. Dari angka 9.310 di 2001 ke angka 7.623 tahun lalu, atau menurun sebesar 18 persen.
Sementara itu jumlah perusahaan internet dan portal media online justru naik 150 persen dari 2007 hingga tahun lalu.
Laporan data tersebut juga menunjukkan terjadinya penurunan di sektor majalah, buku dan siaran radio. Namun, industri televisi masih stabil sejak 2001.
Untuk penerbitan majalah, menembus angka 9.232 di 2008 dan secara berkala terus mengalami penurunan hingga di angka 7.566 tahun lalu.
Angka dalam data-data yang dikeluarkan Bureau of Labor Statistics ini menunjukkan adanya perubahan besar dalam dunia industri media, khususnya cetak dan online. (RED | CNNINDONESIA.COM)
Baca juga:
Data tersebut disampaikan pemerintah AS mengacu pada data dari Bureau of Labor Statistics atau BPS AS, seperti dikutip dari laman CNN Indonesia, Selasa (04/04/2017). Pada 2001, jumlah pekerja koran AS menunjukkan jumlah 412.000. Namun, data tersebut terus menurun ke angka 174.000 di September 2016.
Sebaliknya, jumlah pekerja perusahaan internet dan media online meningkat. Di tahun 2007 berjumlah 67.000, kemudian mengalami peningkatan ke angka 206.000 tahun lalu.
Dikutip AFP, perwakilan pemerintah AS menegaskan industri media telah mengalami perubahan besar, ketika online populer dan membuat media cetak menurun peminatnya.
Dalam laporannya juga menunjukkan jika bisnis industri cetak mengalami penurunan yang sama. Dari angka 9.310 di 2001 ke angka 7.623 tahun lalu, atau menurun sebesar 18 persen.
Sementara itu jumlah perusahaan internet dan portal media online justru naik 150 persen dari 2007 hingga tahun lalu.
Laporan data tersebut juga menunjukkan terjadinya penurunan di sektor majalah, buku dan siaran radio. Namun, industri televisi masih stabil sejak 2001.
Untuk penerbitan majalah, menembus angka 9.232 di 2008 dan secara berkala terus mengalami penurunan hingga di angka 7.566 tahun lalu.
Angka dalam data-data yang dikeluarkan Bureau of Labor Statistics ini menunjukkan adanya perubahan besar dalam dunia industri media, khususnya cetak dan online. (RED | CNNINDONESIA.COM)
Baca juga:
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.