Di Woha, Diduga Anak (18) Tikam Ayahnya Hingga Tewas
https://www.metromini.info/2017/06/di-woha-diduga-anak-18-tikam-ayahnya.html
 |
| Korban (Seo Bante) yang diduga dibunuh oleh anak kandungnya sendiri di Desa Kalampa, Kabupaten Bima, Jum'at, 2 Juni Sore tadi. Facebook/Siti Dije |
KABUPATEN BIMA - Pembunuhan terhadap ayah kandung kembali terjadi di Bima. Parahnya, kejadian ini berlangsung di tengah bulan suci ramadhan ini. Setidaknya, insiden ini yang ketiga kalinya. Belum lama ini terjadi di Kelurahan Dara, Kota Bima dan beberapa tahun lalu pernah terjadi di Kecamtan Asakota, Kota Bima.
Kisah memilukan ini terjadi di Dusun Ndora pertengahan anatara Desa Samili dan Desa Kalampa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Jum'at, 2 Juni 2017sore ini. Salah seorang pengguna sosial media Facebook dengan akun bernama Siti Dije mengunggah Foto korban dan menuliskan status.
 |
Para warga yang menyaksikan insiden seorang ayah dibunuh ayah kandungnya di Desa Kalampa, Kabupaten Bima, Jum'at, 2 Juni 2017 sore tadi. FACEBOOK/niengswatiningsih apt |
"Innnlillahi wainnailaahiurrajiunn..telah berpulang ke rahmatulah atas nm SeO bante..d tikam oleh anak kandungnya sendiri. .yg tiada laen mantan anak muridQ..semg amal beliau d ampuni dosa2 nya amin," tulis Siti Dije diberanda FB-nya satu jam yang lalu.
Tanggapan pun mengalir dari pengguna sosial media lainnya. Dari keterangan yang dihimpun Metromini. Menurut Siti Dije, kejadian ini terjadi di rumah tinggal mereka. Terduga pelaku yang enggan disebutkan namanya ini diperkirakan berusia 18 tahun.
Tanggapan pun mengalir dari pengguna sosial media lainnya. Dari keterangan yang dihimpun Metromini. Menurut Siti Dije, kejadian ini terjadi di rumah tinggal mereka. Terduga pelaku yang enggan disebutkan namanya ini diperkirakan berusia 18 tahun.
"Dia mantan anak murid saya. Nama ayahnya (korban) sering dipanggil dengan nama Seo Bante. Dan nama istri korban adalah Nurmi. Mereka tinggal antara Desa Samili dan Kalampa tepatnya di Dusun Ndora (Kalampa)," ungkap dia menjawab pertanyaan netizen lain di beranda Facebook-nya.
Ia mengatakan, tidak mengetahui sebab musabab insiden sadis itu. Saat ini, kata dia, korban sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Saat ini korban sudah dilarikan ke rumah sakit. Dan saya tidak tahu apa motifnya dan bagaimana cerita yang sebenarnya," kata Siti Dije yang mengaku masih satu kampung dengan pelaku dan korban.
Sementara ini, pihak Polres Bima masih dikonfirmasi terkait dugaan kasus pembunuhan yang dinilai sadis yang dikecam para warga via media sosial, sore menjelang malam ini. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.