Diduga Warga Lambu Pelaku Curanmor, Dihakimi Massa di Desa Jia-Sape

Terjadi pembantaian terhadap seorang terduga pelaku curanmor di Desa Jia, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Selasa, 13 Juni 2017 sore tadi. FACEBOOK/Bang IL Masa Mada
KABUAPTEN BIMA - Dari informasi yang berhasil dihimpun. Telah terjadi pencurian sebuah sepeda motor (curanmor) yang diduga dilakukan oleh AR (19), seorang remaja yang diduga berasal dari Desa Lanta Timur, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Selasa, 13 Juni 2017 sore tadi. 

Add caption
Terduga pelaku yang berhasil didapati oleh warga menjadi bulan-bulanan massa. Kejadian ini terjadi di Desa Jia, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima. 

Sebuah akun Facebook yang Redaksi sembunyikan identitasnya menuliskan:

"Sore ini pada tgl. 13/06/2017..
Terjadi pengeroyokan terhadap warga Lanta oleh warga jia,,
Menurut informasi adinda tersebut melakukan curanmor di desa jia...

..Lembo Ade ari lanta (mohon bersabar adik dari lanta) turut berduka," tulis Sumber yang didapat Metromini dari sosial media Facebook ini.

Dan menurut keterangan sumber yang lainnya, Bang IL Masa Mada, dia meng-upload dua foto kejadian dan juga menyayangkan adanya tindakan massa yang main hakim sendiri dibalik tertangkapnya terduga pelaku pencurian sepeda motor.

"Apakah main hakim sendiri itu di ajarkan dalam islam, kawara kabae dambe Dunia pa wauke (mari sadar saudara, ini hanya duania_, ngk ada hak manusia membunuh sesama manusia. 
#Tragedi maling motor Di desa Jia kec. Sape selasa 13 juni 2017," tulis dia dalam laman kronologi Facebooknya malam ini. 

Sementara itu, dalam gambar yang diuplaod dan keterangan beberapa sumber yang dihimpun bahwa, korban dianiaya dalam saat ini dalam keadaan luka parah. Korban dilempar dengan batu bahkan dicindang dengan parang. 

Add caption
"Korban belum meninggal dunia, tapi kondisinya sangat parah, karena dicincang juga oleh massa dengan parang," uajr dia.

Sementara itu, beragam tanggapan dari komentator lainnya di status dia seperti, akun Facebook Ade Sadewo menuliskan, "Hahahha.. Serba salah arie.. (Adik) Di bilang kasian ya kasian juga karna manusia.. Di bilang marah ya marah juga karna prbuatan na ariku...(Adikku)," imbuh Ade.

Sementara itu, Bang IL Masa Mada menjawab, "Iya juga sih, tapi sebaik baiknya bawa di pihak yg berwajib aja," balas dia. 

Tanggapan dari Ade Sadewo pun berlanjut, "Paling klo di srhkan ke yg phak berwjib langsung msk penjara ariku.. Losa walina mpanga wali, (keluar lagi, maling lagi), kombi na boha waliku ntau ndai weha sia dho ariku... (mungkin milik saya yang mereka curi kembali nantinya) Hehehe...," ciut Ade.

Sementara itu, menurut Sri Mulia menanggapi, Iyo to kamanae, bau jana hade kandede manusia (aduh gimana ya, kenapa dibunuh manusianya) hanya krn motor, nefa poda ruma ee (sudah lupa kita terhadap Tuhan)," tutup Sri.

Klik Juga: Ini link Videonya

Sementara itu, pihak Kepolisian Polsek Sape masih dikonfirmasi terkait kronologis dan keadaan terduga pelaku ranmor yang menjadi korban penganiayaan massal di Desa Jia sore tadi. (RED)

Related

Politik dan Hukum 7775988611821207272

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

 


SPONSOR

join

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Iklan

 


Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item