Warga Keluhkan Sinyal Komonikasi Tak Merata di Sanggar

Ilustrasi. GOOGLE/www.detik.com
KABUPATEN BIMA - Meskipun telah memiliki 2 tower Base Transceiver Station (BTS) yang tersebar di Kecamatan Sanggar. Jumlah tersebut belum dapat memenuhi kebutuan jaringan telekomunikasi masyarakat yang ada di sana.

"Kami warga Desa Piong (Sanggar) dan di Desa Oi Saro masih terisolir dengan sintal komunikasi (HP). Sinyal Hp di sini (Piong dan Oi Saro) tidak ada," keluh seorang warga, Erfan Wahyudin alias Ofan, Kamis, 15 Juni 2017 pagi tadi.

Diakuinya, memang ada dua tower di Kecamatan Sanggar. Namun, daya jangkaunya masih terbatas. 

"Dua tower itu masih belum cukup. Karena masih banyak masyarakat kita yang belum bisa menikmati dan memanfaatkan jaringan komunikasi di Sanggar ini," tandas dia.

Dia mengungkapkan, untuk masyarakat yang wilayahnya masih terisolir dengan jaringan atau sinya, jika ingin menggunakan handphone harus naik ke gunung atau di titik yang biasa ada sinyalnya. Kata dia, warga di sini, sangat mengharpkan kepedulian pihak operator (telkomsel) yang mayoritas digunkan oleh warga Sanggar secara umum, untuk menambahkan perangkat towernya.

"Saat ini bersama pihak aparatur Desa yang terisolir sinyal HP, kami sedang berusaha agar operator telekomunikasi mau membangun tower atau BTS di Desa-desa yang belum tersentuh jaringan komunikasi ini," ujarnya.

Sementara itu, pihak operator seluler dan Dinas Kominfo Kabupaten Bima, masih dikonfirmasi terkait dengan keluhan warga ini. (RED)

Related

Pemerintahan 5832033193442199419

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

SPONSOR

join

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item