Lounching GMT di Halaman ASI Berlangsung Semarak
https://www.metromini.info/2017/06/lounching-gmt-di-halaman-asi.html
Kegiatan lounching GMT di Museum ASI Mbojo, Sabtu (3/6/2017) kemarin. FACEBOOK/Khairunnissah Hamzah |
KOTA BIMA - Gerapan kelompok ini patut diapresiasi. Bagaimana tidak, di tengah bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, Khairrunnisah, S.Pd dan relawan lainnya me-lounching Gerakan Mbojo Tanao (Bima Belajar), di halaman Museum ASI Mbojo-Bima, Sabtu, 3 Juni 2017 sore kemarin.
Kegiatan Deklarasi Sadar Mbojo di kegiatan lounching GMT, Sabtu (3/6/2017) kemarin. FACEBOOK/RBI Bima |
Menurut Khairunnissah, kegiatan Gerakan Mbojo Tanao (GMT) yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama, Sabtu sore kemarin berlangsung semarak. Dalam kegiatan itu dirangkaikan acara ceramah agama, penyerahan buku bantuan dan deklarasi bersama untuk para relawan dengan tema 'Deklarasi Sadar Mbojo'.
Menurut Icha, sapaan akrab dia menjelaskan, tema sadar Mbojo bahwasanya dalam kandungan nilai yang tertanam di masyarakat Mbojo (Bima) memiliki beragam nilai dan budaya yang sangat luhur. Budaya Bima yang dekat dengan nilai-nilai ke-Islaman ini harus ditumbuhkembangkan kembali.
"Hadirnya GMT ini untuk memicu kesadaran generasi muda yang ada di Bima. Agar bisa sama-sama mengembangkan kembali nilai luhur dan budaya Mbojo yang Islami, demokratis dan beradab," kata dia, dalam rilisnya yang disampaikan ke Metromini, Minggu, 4 Juni 2017.
Ustadzah yang mengajar di SDIT Lukman Al Hakim itu menambahkan, dalam GMT ini berkumpul relawan-relawan yang akan mengembangkan berbagai kegiatan bertema pendidikan dan pembangunan perpustakaan gratis yang bisa diakses oleh berbagai kalangan. Perpustakaan ini dalam bentuk Taman Baca Pelajar.
Kegiatan Lounching GMT, Sabtu kemarin. FACEBOOK/Khairunnissah Hamzah |
"Kami harap semua pihak dapat ikut serta dan bergabung bersama dalam mewujudkan pendidikan di Bima yang syarat dengan nilai budaya dan karakter asli dou mbojo (orang bima), yaitu karakter yang islami dan memiliki nilai budaya yang tinggi," tandasnya.
Dia berharap pula, dari kegiatan ini mampu memupuk budaya baca untuk masyarakat di Bima pada umumnya. Hasil dari buku sumbangan akan di simpan di Taman Baca Pelajar yang rencananya disiapkan pada rumah panggung sebelah timur Museum Asi Mbojo.
"Kami berharap juga dengan hadirnya GMT ini menjadi salah satu wadah pemersatuuntuk lebih mengenal sejarah dan budaya Mbojo," ungkap dia.
Dalam acara inipun, digagas oleh Alumni SMAN 1 Kota Bima yang jumlah anggota dasarnya 15 orang dan dibantu oleh Relawan lain, dan acara launching kemarin pun berjalan sukses.
"Mari dukung Gerakan Mbojo Tanao," tutup mantan Pengurus Wilayah PII Wati NTB itu. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.