Rakyat Facebook Desak Pemkot Sosialisasi Pencegahan Bencana

Ilustrasi. FOTO: chairmansukses.blogspot.co.id/GOOGLE
KOTA BIMA – Rasa traumatik dan sindrom kekhawatiran warga terhadap bencana banjir yang sudah tiga kali datangnya di dua bulan terakhir ini mengganggu segala aktivitas warga serta memberikan rasa trauma yang begitu besar,warga menuding tidak ada upaya sedikitpun dari pemerintah untuk mengatasi rasa trauma akan banjir yang di hadapi oleh warga kota.

Baca juga:

Berselancar di dunia maya dan melihat status facebook milik warga Bima, berseliweran kritikan dan pertanyaan bahkan nada-nada berkesan kecaman terhadap kinerja Pemerintah Kota Bima di bawah kendali H. Qurais H. Abidin saat ini.

Sebut saja pemilik akun facebook Rosihan Hard, dalam statusnya menuliskan, “Harapan kami terhadap Pemerintahan Kota Bima, beri kami jaminan pengetahuan minimal atau info apa rencana jangka pendek dalam menangani masalah banjir,kami sebagai masyarakat kota bima belum ada jaminan apa-apa, minimal pengetahuan terkait langkah menghadapi banjir serta apa langkah2 pemerintah dalam menangani bahaya banjir kedepan,” kicau dia, belum lama ini.

Status milik Percetakan Bos Aqilla itu pun menuai komentar dan disukai hingga lebih dari seratus Netizen. Dalam komentar warga facebook lainnya.

Muhammad Quraisin menuliskan komentarnya, ”Bantuan uang ... sekarang sikologis anak dan keluarga serta masyarakat... yg harus di sembuhkan trauma... Masyarakat perlu penjelas bagaimana "Upaya penangan jika trjdi banjir, karna hampir setiap mendung dan hujan ... sdh tdk terkonsentrasi pekerjaan yg ada hanya kegelisan.... bergegas gegas.... karna jaminan dan langkah langkah dari pemerintah yg harus di lakukan." Smoga pemerintah mau berdialog di medsos.... makasi ...,” kicau dia yang nadanya sama dengan status milik Rosihan.

Sementara itu, Netizen lainnya Sofyan Natsir mengomentari semestinya Pemerintah Kota (Pemkot) Bima memanfaatkan media sosial (medsos) sebagai penyalur informasi penanggulangan sekaligus pencegahan agar masyarakat bisa sedikit memiliki rasa keyakinan dengan rasa traumatik yang melanda Kota Bima.

“Iyo romo. info yang kurang ke. sejak banjir wau kurang info pemkot nggak pake medsos dengan efektif ,” ungkan Sofyan.

Di sisi yang sama, Sultan Baharun berharap ada kejelasan dari tindakan Pemkot Bima.

“Betul mas..semua hrs jelas apa programx,” kata dia.

Ungkapan sindiran pun disampaikan Deon CoLi.

“Lagi mikir proyek tuh hahaaa, liat hard,muka siapa nanti yg pegang proyek hahaa, lembo ade aja semua,,,,,” sentilnya.

Di sisi lainnya, komentator lainnya Dae Gun berharap agar masyarakat bisa sedikit bersabar. Menurutnya, pihak pemerintah baik daerah dan pusat sedang memikirkan upaya-upaya dan langkah-langkah dalam proses recovery kota.

“Yg sabar pemerintah jg manusia... Yg jelas lg di rapatkan program2 jangka pendek ke depan..,” saran dia, di salah satu komentat status facebook milik Rosihan Hard, belum lama ini.

Senada dengan Dae gun, Netizen lain Suryansyah berharap agar masyarakat Kota Bima bisa lebih bersabar.

“Sabar..sabar dan sabar. InshaAllah..pemerintah akan berbuat yg terbaik! Untuk sementara, buanglah sampah pada tempatnya!! Xizizi,” ungkap dia sedikit lelocon.

Suryansyah pun menuliskan, “Iyadong,,,,jangan hanya memikirkan,bagaimana mendapatkan PIAGAM PENGHARGAAN semata,,,,Solusi nya Gimana,,,kalau perlu kirm Team untuk belajar,,bagaimana cara menanggulangi luapan air akibat Banjir,,,,,,,” pungkasnya.

Yang paling menyentil adalah komentator Iskandar Ti Nevarasa yang juga sebagai komentar penutup di status facebook itu. Kata Iskandar, “laut jangan diuruk ya,” tutup dia.

Sementara itu, pihak Pemerintah Kota Bima sedang dikonfirmasi atas banyaknya pertanyaan dari para Netizen di facebook beberapa hari ini pasca bencana banjir 3 paket yang melanda Kota Bima. (RED)

Related

Kabar Rakyat 7072949094514657869

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

SPONSOR

join

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Iklan

 


Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item