Jalan Gajah Mada Diblokir Kurang Dari Sejam, Pemuda Salama Desa Polisi Bekuk Pelaku Pembacok Adi

Pemuda asal Lingkungan Salama memblokir jalan Gajah Mada tepatnya di depan PKU RS Muhammadiyah, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima selama satu jam, Senin, 4 Maret 2019 sore ini. Mereka mendesak pelaku pembacok Adi ditangkap Polisi. METROMINI/Dok
KOTA BIMA - Tiba-tiba saja, sekitar pukul 17:15 WITA, kodisi jalan provinsi atau Jalan Gajah Mada tepatnya di depan PKU RS Muhammadiyah, Kelurahan Nae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Puluhan Pemuda yang berasal dari Lingkungan Salama keluar dari rumahnya dan melakukan pemblokadean jalan tersebut. 

Puluhan pemuda tersebut membakar ban bekas dan sontak saja jalan vital yang merupakan akses uratama untuk ke wilayah bagian timur Kota Bima tidak bisa dilewati para pengendara. 

Informasi yang dihimpun Metromini, ternyata, puluhan pemuda tersebut mendesak pihak Kepolisian untuk menangkap pelaku pembacokan yang dialami rekan mereka asal Lingkunganan Salama bernama Adi yang pada hari Rabu, 27 Februari 2019 malam lalu dibacok oleh oknum pemuda saat melintasi jalan di Cabang Bina Baru atau di sebelah barat Terminal Dara, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima.

Menurut warga setempat, Akhyar menceritakan, pemblokiran jalan diawali karena adanya kasus penganiayaan/pengeroyokan berat yang menimpa seorang remaja warga Lingkungan Salama. Diduga, kata Ahyar, penganiayaan dilakukan oleh sekelompok pemabuk di Terminal Dara. 

"Kasus ini sudah se pekan dilapor. Tapi, polisi malah menolak melanjutkan penyidikan. Alasannhya, tidak ada saksi yang dewasa." tulis Akhyar dalam komentarnya, Senin, 4 Maret 2019 sore ini. 

Semetanra itu, seorang Sumber Metromini menyebutkan, pemblokiran jalan Gajah Mada di Salama diduga karena lambannya ditangkap pembacok warga salama bernama Adi yang TKP pembacokannya di Cabang Bina Baru, Rabu, 27 Februari 2019 malam lalu.

"Korban bernama Adi. Dibacok di sebelah barat terminal dara atau pas cabang mau ke bina baru. Korban mengalami tiga kali tusukan. Kejadiannya pada hari Rabu 27 Februari 2019 malam," ucap Sumber, sore ini.

Kata dia, saksi dalam kasus ini sudah ada dilengkapi pula dengan fotonya. Selain itu, kata dia, alamat pelaku pun diduga sudah dikantongi polisi. Dan yang menjadi pertanyaan warga, kenapa pelaku tidak diamankan oleh pihak keamanan. Sementara kasus ini sudah berjalan seminggu lamanya.

"Saksi sudah ada fotonya. Alamat pelaku sudah ada, tapi tidak ditangkap oleh Polisi. Dan karena itu, sehingga pemblokiran jalan ini dilakukan," ucap Sumber menambahkan. 

Pantauan Metromini, sekitar pukul 18:10 WITA, kondisi pemblokadean jalan sudah dibuka setelah petugas keamanan turun ke lokasi dan memberikan penjelasan kepada kelompok pemuda asal Lingkungan Salama yang melakukan pemblokiran jalan sore hari ini.

Di sisi lain, pihak Polres Bima Kota atas tuntutan pemuda asal Lingkungan Salama yang mendesak ditangkapkanya pelaku penganiayaan terhadap Adi masih dikonfirmasi lebih lanjut. (RED)

Related

Kabar Rakyat 1249827767532525533

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item